Selasa, 01 April 2014

Bedah Rumah Yatim dan Janda di Desa Karangsono Kecamatan Kwadungan Ngawi Maret 2014


Rasa haru, iba & kagum bercampur jadi satu kala melihat kondisi Parsi, seorang janda yang hidup bersama dengan seorang anaknya. Di sebuah desa tepatnya di dukuhan Turi desa Karangsono Kecamatan Kwadungan Kabupaten Ngawi Parsi hidup bersama anaknya. Dengan kondisi rumah yang dibilang kurang layak serta kondisi ekonomi yang masih tertinggal, ibu dari satu anak itu tetap tegar & slalu giat bekerja guna menghidupi putranya & mencukupi kebutuhan serta biaya sekolahnya. Atas ketegaran tersebut Yayasan Yatim Mandiri Madiun memberikan apresiasi untuk dalam bentuk program "Bedah Rumah".
 
Berikut kondisi rumah sebelumnya.

Dapur, tempat baju, sepeda dan lain-lain jadi satu campur aduk, pasti repot & kurang sehat.
Memang ada pintu, tapi seperti tak berpintu, karna lubang dimana-mana.

Layakkah yang seperti ini disebut kamar mandi?

Tempat menjemur pakaian ada di depan rumah.
Ni samping rumahnya.
eeeiiittt... Jangan nampang di situ....
Narsis aja... he he he... sorry ya...

Banyak banget ya lubangnya, nggak bisa bayangin kalo hujan gimana ya...

Proses Bedah Rumah
Mulai dari bongkar rumah & pembangunan oleh Yayasan Yatim Mandiri Madiun, dibantu juga oleh warga sekitar. Berikut foto-fotonya, ada yang narsis juga, tapi sebelumnya juga ada kerja bakti yang dilakukan oleh para karyawan Yayasan Yatim Mandiri Madiun, berikut linknya:
http://ainurofikblog.blogspot.com/2014/03/kerja-bakti-bersama-karyawan-yayasan.html
Lagi foto sama warga yang ikut membantu membongkar rumah yang lama.



Rumah mulai dibongkar.

Tahap awal pemasangan batu bata dan kayu-kayu serta pondasi


Bersama warga sekitar mulai memasang atap dan genteng.


Wah ini perjalanan nganter pasir, alhamduLILLAH tidak ada korban jiwa.


Finish